Kamis, 20 Oktober 2011

Dede Bayi


"selamat anda sedang hamil 4 minggu" kata-kata yang paling saya suka dari dokter, setelah mengalami keguguran pada awal tahun 2011 kemarin akhirnya si Ning Manyus hamil lagi.
minggu ini masa kehamilan istriku memasuki bulan ke 4, gak sabar kayaknya pengen buru-buru ketemu si Dede bayi. pengen buru-buru gendong, pengen buru-buru tidurin, pengen buru-buru main.
semoga dede bayinya diberi kesehatan sama Allah pada saat kelahiran nanti.
memasuki bulan ke 4 kita berdua masih bingung dengan nama di dede bayi nanti, yang saya mau pada saat lahir nanti dia memiliki nama keluarga yang akan diturunkan sampai ke cucu-cucu saya nanti.

"cepat lah besar matahariku, menangis yang keras janganlah ragu"

Rabu, 14 April 2010

TEJA NINGSIH


Ketemu dimana hen?
Bener ketemu dikereta?
Emang ketemunya dikereta?
Kenal dimana? Dikereta ya?

Pertanyaan yang terlontar dari mulut temen-temen gw ketika gw kenalin teman wanita gw. Ning Teja Namanya, nama aslinya sih Teja Ningsih Binti Ali Broto. Dia lahir di Cirebon 27 tahun yang lalu tepatnya tanggal 2 bulan 6 tahun 82.
Awal perkenalan menurut gw cukup lucu, pada saat gw mengulang lagi masa-masa susah dimana gw kerja di Gatot subroto dan gw harus menggunakan kereta api sebagai transportasi yang termurah pada saat itu. Pertama kali liat ning pada saat naik ker Expres jurusan Serpong – Sudirman dimana gw pada saat itu duduk digerbong 5. Tepat didepan gw terdapat laki-laki paruh baya dengan rambut yang sudah banyak ubannya membawa tas bag pack dan Koran ditangan.
Setelah beberapa lama kereta berhenti di stasiun Pondok Ranji. Kemudian naik lah wanita yang lebih muda 3 tahun dari gw ini dan langsung ngobrol dengan laki-laki yang ada dihadapan gw tadi.

Beberapa hari kemudia gw naik kereta lagi dan gak disangka ternyata ketemu dengan wanita itu lagi. Seperti biasa apabila ada wanita cantik gw hanya bisa melihat tanpa mencoba untuk berkenalan. Pada hari itu gw harus turun di Palmerah dikarenakan gw harus secepatnya tiba ditempat meeting.

Setibanya dikantor setelah meeting tiba-tiba gw bertemu dengan wanita yang sering gw temui dikereta Express dan dia menyapa.. “mas yang tadi dikereta ya?” ternyata wanita itu teman satu kantor yang duduknya terpisah dibagian divisi lain.

Keesokan harinya gw berangkat naik kereta yang sama dan bertemu lagi dengan wanita yang sama. Ning namanya ketika gw Tanya disebuah metromini juruan Tanah abang pasar minggu. Dia tinggal dengan kakaknya di sector 2 bintaro. Setelah pertemuan itu gw menjadi akrab dengan wanita satu ini.

Gak pernah sedikit pun terlintas diotak gw untuk langsung berpacaran dengan wanita ini. Yang ada hanya teman dikereta saja. setelah beberapa bulan kenal dan sering bercerita ternyata kita mempunya latar belakang keluarga yang sama, disana ibu dan bapak kita sudah tidak tinggal satu rumah lagi.

Diawali perkenalan gw dengan ibu nya ning setelah lebaran pada saat itu pula saya meminta kepada ibunya untuk dapat berpacaran dengan anaknya. Gak disangka wanita yang gw kenal dikereta ini akhirnya menjadi pacar hehehehe.

Setiap kali berdoa kepada yang diatas, hanya satu yang gw minta yaitu “ Ya Allah, apabila memang wanita ini jodoh saya maka dekatkan lah saya dengannya, dan apabila bukan dia jodoh saya maka jauhkan lah dia dari saya sekarang juga”
Ternyata Allah yang berkehendak, Dia bukakan jalan kepada gw untuk menikahi wanita yang saya cintai ini. Akhirnya dengan modal keberanian diri saya melamar wanita ini dan kemudian pada tanggal 27 Maret 2010 saya menyatakan “saya terima nikah dan kawinnya Teja Ningsih Binti Ali Broto dengan mas kawian perhiasan mas 22 gram tunai” dengan tidak ada pengulangan akhirnya Henry dan Ning dinyatakan suami istri.

Selasa, 13 Oktober 2009

Puisi dari seseorang.....

Hadirmu…

Mimpi itu bukakan mataku
Tersadar aku dari tidur panjangku
Terheran aku dengan perasaanku

Aku takut..
Rasa ini cuma mimpi semata
Rasa ini cuma hiasan belaka
Aku takut..
Rasa ini kan cepat berlalu
Rasa ini kan tinggalkan luka yang lain

Tapi sungguh.. Aku yang tak kuasa menolak rasa itu..
Perlahan tumbuh dan menyebar di sekujur tubuhku
Bagai bayangan yang terus mengikuti
Bagai udara yang harus terus kuhirup

Detik yang terus berjalan, membawaku ke titik ini
Titik dimana dirinya tlah jadi bagianku, pikiran dan hatiku
Dua tangan yang menjadi satu
Tak henti hati ini berdesir..
Detak kencang jantung yang sungguh terasa..
Tak kuasa ruang di dada ini menahan kebahagiaan
Hanya ada senang.. Senang.. Senang.. dan senang..

Terima kasihku Tuhan..
Kau bawakan dia cahayaMu disaat diri ini kegelapan
Kau titipkan dia kesejukan disaat diri ini peluh dan dahaga
Lembut hatinya menyentuh hatiku
Hangat tatapannya menyelimuti dinginku
Sempurna dia untukku..

Hadirnya lengkapi hidupku
Ku ingin jalani hidup bersamanya..
Hingga akhir, dengan dia dan cinta..

Kamis, 21 Mei 2009

FRIENDS TO THE END

hmmm dia kirim buku yang membuat gw tersentuh..ternyata gw punya juga sahabat yang menurut gw ini bener-bener sahabat. gw nyangka gw bakal bersahabat dengan ini orang hehehhe.
btw pada saat gw merayakan ulang taun dia kirim sesuatu buat gw. walaupun ini orang udah jauh dinegri orang tetapi usahanya untuk mengirimkan kado buat gw sangat luar biasa...thanks cia..
kado yang dikirim adalah sebuah buku, dimana buku itu menceritakan tentang persahabatan dengan judul " Friends to the end". isi dari buku itu adalah sebagai berikut :

its not easy finding the word to talk about a friendship like ours,
which is strange, considering how close we have become
there have been so many times when wo both needed a shoulder to cry on
or a snout to sigh on.....and so fort
it makes me wonder, how can we possibly express what friends are really worth?
what makes friendship, especially a friendship like ours, so special?
contrary to popular belief, it is actually possible to survive without friends
indeed, there are few genuine advantages to being alone,
and there are also some activities that, frankly, shouldn't involve anybody else
it's scientific fact that the time spent in quiet isolation
thingking about our lives is vital to a healthy state of mind,
as long as we don't do much of it
at the end of the day, we are social creatures
who find that being with other people and bringing people together are very fulfilling experiences,
theres is a curious fact about friendship that we have always known but rarely acknowledge.
by understanding other, we also come closer to understanding ourselves,
what we look for and value in our friends are the very same qualities
we are most proud of or wish were more evident in ourselves
so in no small way, our friends tell us a lot about who we are
and who we aren't.
we all have many different types of friends - from the person
we simply smile at and high-five over the watercooler
to our childhood pals
there is "the gang" we hang out with from time to time
and the buddies with whom we deconstruct the workweek
over a relaxing aperitif or an episode of sex in the city, or both.
there are also the lucky individuals with whom
we are especially close
and there are even imaginary friends. (but now we are starting to enter jerry springer territory...so we'll just move right along.)
genuine friendship are founded on a shared vision- the view that our lives are somehow better because particular people are part of them
despite numerous differences, real friends see eye to eye on all the issues that matter. our common values, passions, concerns and mutual respect enhance our life experiences as a whole
friends genuinely care about each other,
we can always count on our pals to watch our back, and look out for our best interests.
this fait in our friends grows as each of us helps the other move forward in life.
it's the same trust we count on when we share secret, ask if our tie is on straight
or need our hair teased just so a friend is there to help keep our chin up, no matter what it takes.
a friend knows when we need a hug or a tension-relieving back rub.
friends know when to offer serious counsel and thoughtful, heartfelt advice, and they know when to say,'hey the long face?snap out of it!!'
most important, friends know when to just sit quietly beside us and say nothing at all.
obviously, the best thing about our friends is that we have fun together. lost of fun.
we go adventures, scream out the lyrics at bon jovi concerts,
and basically get ourselves into bizarre but enjoyable situation that probably don't make a lot of sense to any body else.
of course, very relationship of note comes with a price.
some friends need so much support they become a burden.
even soul mates can't agree on absolutely everything all the time. this is just something we have accept.
in fact, there are accasions when our friend, knowing us as well as they do, seem as if they are deliberately trying to drive us crazy.
some riends develope an unheathly admiration for our personal fashion sense or just have gross habits they simply cannot kick.
event our closest friend can unhinge us by insisting on setting us up with blind dates who care as alarmingly inappropriates as they are enthusiastic.
or by opening their big mouths at inopportune moments
and suddenly everyone at the office knows you always wear 'lucky' leopard-print underwear on a third date.
nevertheless, after a suitable period of time in self-imposed exile where we can scream until our tonsils shatter.
we eventually shrug our shoulders, forgive them and move on.
because that's just what friends do.
by far the worst thing about friend is having them leave.whether they move to another city or to another country, this is the saddest of good-byes,
aspecially if we know we have seen them for the very last time.
thinking about losing friends, though it makes us feel incredibly sad, is actually very healthy if it reminds us how special our friends are and that they cannot be replaced.
you could search the whole world looking for a friendship like ours, and you would only wear out a good pair of feet.
great friends cannot be manufactured in a labolatory by an evil genius we cannot order a friend delivered to our door like pizza.
or download one from the internet. however, there are potentially wonderful friends all over the place just waitingto be met. we could find them at the office;
we could stumble acroos them in the park; we could meet them at a quiet soiree. who knows?
and other who frustrate, aggravate and infuriate us to the point of madness.
area friendship is something we both have to build - in many ways it's a journey we take together.
the key to starting on the right foot is not to try an impress anybody.
no one can keep up the act forever, so you may as well just be yourself form day one - they can like it or lump it.
take your time getting to know each other. whats the hurry?
ideally, we want friendship with whom well grow closer and closer as we get older, so its makes sense to invest a little time and energy finding out who they really are.
after a few conversation, you may find that despite all the indications, you really have nothing on common.
you may also unearth an ugly side of their personalities that you weren't aware of. they may turn out to be chronic air kissers, unbearable drama queens, or bulies who bite your head off whenever things don't go their way. they may become unreliable, forgetting the call and then leaving you hanging after you have cancelled all your other plans, which couses your self-esteem to plummet to unfathomable new depths.
then again, they may like you to much, smothering you with excessive affection
and finding it impossible to accept that you have other important people in your life. suddenly, thing don't sem to be quite as much fun as they once where.
not all friendship turn out to be really rewarding, but if you end up in a stinker, it's because you've compromised what is really important to you. you cannot be there for anyone else if you are not first to your self. we all want and deserve a friend with whom we trully connect in a meaningful way.
someone who acknowledges our fears and limitations withour judgement and encourages us to reach further than we ever thought possible.
a friend with whom we share things that are most precious to us - the belly loughs and the sorrows. a friend who will see our hidden qualities
and like us for exactly who we are without reservation, thus helping us fulfill our extraordianry potential.
true friends make us smile as soon as we see them waving to us across a room they lighten our heart without even trying, so that time spent together feels like a little slice of christmas.
whit a real friend, we know exactly what they are thinking without having to say a word.
this connection is completly unique. at times it's as if we are the only two people on this earth. friendship is a special type of partnership based on the profound understanding that together the impossible becomes delicously possible.
it is an unspoken yet binding commitment to help each other live our lives to the fullest.
i knor how lucky i am to have a friend like that, and i just want to say that no matter what happens, you will never be alone because you will always be my friend...always"

fiuhhhh cape juga ngetiknya..pegel pinggang hehhehe.. walaupun harus kerja keras untuk menterjemahkannya dan mengerti dari maksud buku ini. tapi gw menangkap intisari dari buku ini.
buku ini sangat mengingat kan gw sama sahabat gw ini. sampe-sampe buku ini jadi rebutan antara gw sama ponakan gw, gw gak akan kasih kesiapapun buku ini karena ini merupakan pemberian yang menurut gw tidak ada nilainya alias sangat berharga buat gw.
thanks cia udah mau jadi sahabat gw selama ini walaupun sekarang kita cuma bisa komunikasi lewat telpon, ym and sms.
lu udah banyak dengerin gw dan kasih banyak hadiah buat gw, tapi gw heheheh sampe sekarang hadiah ultah lu aja belum gw kirim (gak tau diri ya gw). sorry ya waktu pas terakhir lu disini kita gak bisa banyak main bareng ataupun foto bareng. tapi gw bakal tunggu lu kalo lu balik kita langsung hunting bareng gw mau liat camera lu wakakkaak jangan cuma pamerin foto-fotonya doang ke gw, cuma bikin sirik doang.
gw kadang merindukan dering telpon itu, dimana kita bisa ketawa-ketawa malem atau dengerin lu nangis atau curhat yang gak penting atau celaan lu tentang Hp gw yang sering banget mati atau sinyal yang gak jelas. hik hik hik....sedih juga ngingetnya

sampe ketemu di Jakarta cia.....

Sabtu, 16 Mei 2009

sosok wanita yang tidak bisa hilang dari otakku


tiba-tiba aja ibuku menyebutkan nama wanita itu lagi, tidak cukup rupanya waktu 4 taun lebih untuk bisa menghilangkan nama wanita itu dari pikiran ibuku..
memang wanita itu adalah wanita yang bisa dibanggakan didepan ibuku.. baik, sopan, ramah, perhatian, tetapi menurut gw semua itu dia jalani hanya sebagai keterpaksaan belaka.
mungkin karena dulu wanita itu pernah dekat sama ibuku sehingga sulit untuk melupakan sosok wanita itu dari pikirannya. apabila sudah mengingat wanita itu, ibuku pasti bersedih bahkan terdiam sesaat dan menangis. bingung dan selalu bingung harus bagaimana menghadapi seorang ibu yang rindu kepada sosok wanita yang dulu pernah menjadi pujuaan hati. hanya bisa diam dan diam apabila situasi itu datang.
Sorry mom gw gak tau harus bagaimana, mungkin emang bukan jodoh gw, doain aja mudah2an bisa mendapatkan pengganti yang jauh lebih baik, bisa bikin seneng mamah...

kalo aku terlahir bukan sebagai Henry....



pernah gak berfikir kalo lu terlahir bukan sebagai diri lu? atau lu berfikir kalo lu sekarang adalah bukan diri lu?
entah kenapa terkadang gw selalu berfikir demikian, gw pernah berfikir "coba kalo gw jadi si A yang punya tampang ganteng..hidup dengan segala kemewahan...pacar cantik..." atau "coba gw terlahir sebagai artis...bisa nyanyi....punya banyak uang....banyak fans" atau yang paling simpel adalah " coba gw jadi itu cowo, pasti tuh cw mau sama gw" ha haha. pemikiran yang menurut gw sendiri adalah pemikiran bodoh. dimana gw tidak mensyukuri apa yang Allah SWT berikan kepada gw.
pemikiran itu timbul mungkin karena rasa syirik gw terhadap perjalanan hidup yang gw jalanin saat ini. pada saat pemikiran itu timbul gw coba sekuat tenaga gw untuk merubah pikiran yang ada diotak gw saat itu juga. yang gw heran gw sendiri tau kalo pemikiran itu adalah hanya pemikiran gw ketika sirik dengan kelebihan-kelebihan orang-orang yang disekitar gw. tetapi kenapa masih ada aja pikiran itu di otak gw.
seharusnya gw bersyukur dengan semua yang telah diberikan, mungkin kalo gw sekarang terlahir bukan sebagai henry tetapi sebagai artis, kehidupan gw akan terasa tidak nyaman. harus menghindar dari wartawan, makan gak bisa sembarangan takut diwawancar. gak bisa jalan sama sembarangan orang wahhh banyak banget aturannya. atau mungkin kalo gw menjadi seorang cowo ganteng, belum tentu juga cw-cw mau deket sama gw atau belum tentu juga gw bisa seperti dia. tetapi kalo gw terlahir sebagai Henry gw bisa dengan bebas pulang malem, makan dimana saja, mau di emperan atau mau makan di mall gak pernah ada masalah. gak bisa bebas jalan sama temen-temen, gak bisa kerja di EO, gak bisa hidup tenang.
segala sesuatu sudah direncanakan sama yang diatas... setiap orang memiliki garis hidup masing-masing. mungkin garis hidup gw seperti ini maka jalanilah dengan baik. seperti halnya dalam suatu pekerjaan, apabila gw bekerja sebagai karyawan pada event Organizer ya bekerja lah dengan baik dan penuh keikhalasan. karena gw yakin tidak mungkin Allah memberikan garis yang buruk untuk umat yang disayanginya...
harus lebih mensyukuri lagi atas apa yang telah diberikan...sisanya hanya bisa berpasrah dan mohon doa kepada-Nya.


Sabtu, 09 Mei 2009

::Trip to Cidahu::

Berawal dari cerita kawan dan foto-fotonya yang diperlihatkan dia sewaktu dia trip ke Cidahu.
dengan bekal mainan baru yang gw beli beberapa hari sebelumnya, gw langsung mengajak kawan gw untuk berangkat ke cidahu.
jumat malem tepatnya jam 02:00 kita berangkat dari serpong langsung menuju Ciawi Bogor. cuaca sepanjang perjalanan sepertinya tidak bagus untuk melaksanakan trip ini. tetapi dengan modal nekat gw dan kawan gw tetap melanjutkan perjalanan dengan harapan tiba di Cidahu hujan reda.
untungnya sampe dengan Lido sukabumi hujan reda, gw langsung tancap gas menuju cidahu supaya tiba lebih cepat. tetapi sayang jalan menuju cidahu rusak, kasian si mbaleno gw, terpaksa jalan diperlambat sedikit. alhasil kita tiba pukul 5:00 pagi di cidahu.
tiba disana ada warung yang berisi 4 orang pria dan 2 orang wanita yang sedang ngobrol santai dan tertawa riang. gw langsung turun dari mobil menikmati suasana yang nyaman dan udaranya dingin. sambil menunggu matahari terbit gw dan kawan gw ngopi dan makan indomie rebus diwarung dan mempersiapkan camera untuk mengabadikan sang matahari pagi.
tepat pukul 6 pagi matahari mulai terbit tapi sayang, matahari berlindung dibalik awan. gw gak bisa dapet sunrise yang maximal seperti yang kawan gw dapet sebelumnya. tetapi gw tetep bisa menikmati keindahan awan-awan dari puncak.
selesai motret kita pun mencari spot-spot lain untuk foto, yah lumayan gw dapet beberapa spot. cuma sayang modelnya itu lagi itu lagi. dengan rasa menyesal karena tidak dapat sunrise yang bagus kita melanjutkan perjalanan pulang..., tetapi merupakan trip dadakan yang lumayan menyenangkan. ditengah jalan gw harus bergantian menyetir karena mata gw udah gak kuat menahan rasa ngantuk.

thanks link mau anter gw ke Cidahu